Kamis, 15 Agustus 2013

Sepenggal Kisah Bersama Basmalah..

Hai malam!
Entah kenapa, saat mendengar dan melihat apa yang terjadi di Mesir, mengingatkanku pada adik kecil yang pernah kutemui waktu umroh bulan april kemarin, di Masjidil Haram, Mekkah Al Mukarramah. 


Namanya "Basmalah", kira-kira ia berumur 3 atau 4 tahun, ia berasal dari Mesir, kata ibunya, dekat dari sungai nil.
Waktu itu aku sedang melaksanakan sholat isya. Setelah salam diakhir sholat, aku merasa ada yang memperhatikanku dari jauh. Ya, adik ini. Ia duduk bersama ibunya tak jauh dari tempatku duduk. Aku rasa ia sudah memperhatikanku sejak awal aku sholat. Mungkin ia terpesona melihat gadis manis sepertiku (hahahaha), atau karena aku berbeda dengannya, maksudku, aku memiliki hidung yang tak sama dengannya, hahaha. *salahfokus
Ketika aku selesai sholat, aku melihatnya. Ia tersenyum manis padaku, anak yang imut. Kemudian aku tersenyum padanya dan memanggilnya dengan lambaian tangan. Dengan wajahnya yang sumringah, senyum lebarnya, ia kemudian berlari padaku dan tiba-tiba ia memelukku. Aku kaget!
Entah bagaimana aku bisa berkomunikasi dengannya. Ia tak pandai berbahasa Inggris, juga berbahasa Arab. Aku hanya menggunakan bahasa isyarat. Menggunakan tangan menyuruh ia berjabat tangan dan ia mencium pipiku dan selalu memelukku erat. Saat kuminta ia berfoto denganku, ia pun sangat antusias, bahkan berkali-kali ia meminta berfoto bersama.


Awalnya aku kira ia penduduk asli di Mekkah, tapi saat kujumpai ibunya, aku bertanya dengan bahasa Arab yang lumayan masih aku ingat, hahaha.
"Ma ismuha?" (Siapa namanya) *menunjuk Basmalah,
dengan gelengan ibunya berkata "Speak English please"
Hahaha, padahal bahasa Inggrisku pun tak lebih baik dari bahasa Arab yang kutahu.
"Sorry Mom, What's her name?"
"Basmalah" Ia tersenyum sambil menjawab,
"She is very cute baby, beautiful name"
"Thank you. What is your name?"
"My name is Fatma"
Where're you come from?"
"I'm from Indonesia. Mom?"
"I'm from Mesir"
"Where in Egypt?"
"Around in Nil river"
"Sorry mom, there are many her picture in my camera"
"Yes, don't worry. Can I take your picture with Basmalah?
"Oh yes mom" (Sambil memangku Basmalah)
"Mom, Can I take your picture too"
"Hm, sorry, I don't like, I can't"
"Oke mom, don't worry" :)

Karena jam sudah menunjukkan pukul 20.50, aku berpamitan. Menyalami ibunya dan juga menyalami Basmalah. Ia kemudian mencium pipiku dan memelukku erat, seakan tak ingin melepasku pergi. Aku membalasnya dengan tak rela juga, aku terharu. Ia bahkan tak lepas memandangku hingga aku jauh dan keluar dari masjid.

Aku selalu merindukan adik kecil ini. Bahkan ketika kudapati berita yang terjadi di negaranya, aku merasa takut. Ada banyak korban yang tak berdosa, aku harap Basmalah dan keluarganya tak termasuk dari korban-korban tersebut.
Semoga para sodara muslim selalu dilindungi olehNya. PadaNya tempat kembali.. *Amin Allahumma Amin


#SaveEgypt #PrayForEgypt